This is default featured slide 1 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

This is default featured slide 2 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

This is default featured slide 3 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

This is default featured slide 4 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

This is default featured slide 5 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

Selasa, 06 Desember 2022

UJIAN PRAKTEK 9E/28

 

Halo halo nama saya vinsen adrian gunava 9E nomer absen 28. saya biasa di panggil vinsen atau tidak vin. saya saat ini9 sedang membuat ujian prakterk prakarya di sekolah saya. 

poster ini memang kurang menarik. Tapi saya membuat ini ada tujuan nya. tujuanya yaitu un tuk mengajak orang orang di indonesia ini untuk rajin membaca karena menurut pemerintah negara indonesia kurang budaya literasi. jika menurut google ada sekitar 83.700 ribu anak yang putus sekolah di seluruh indonesia. sebanarnya saya turut prihatin atas hal itu. maka dari itu saya mau membuat poster ajakan untuk membaca untuk para anak anak yang sudah putus sekolha karena hal hal tertentu. 

Kita dengan rajin membaca kita bisa melatih kejelihan mata dan juga kita bisa memdapatkan berbagi ilmu. dengan membaca tersebut kita jadi memiliki kegiata yang berfaedah dan juga kita dapat mengurangi kemalasan. membaca sebenarnya juga memiliki sisi negatif jika kita menggunakan dengan car yang salah. sisi negatif nya yaitu, mata kita bisa memakai kacamata jika kita membaca sambil tidur.

Saya membuat poster ini menggunakan aplikasi inkscape. Saya membuat poster ini cukup mudah hanya mengetik dan tracing saja. saya cukup pasrah dengan poster saya karena say tidak bisa mengedit di inkscape. saya sendiri membuat poster ini tidak terlalu lama hanya sekitar 30 menit saja. 

sekian dari saya terimakasih telah membaca mohon maaf jika ada salah kata. dan saya juga mohon maaf jika poster saya jelek saya membuat nya juga dengan niat. poster saya jelek karena memang saya tidak bisa mengedit.

Senin, 31 Oktober 2022

mesin legend

 Dari sekian banyak komponen ada pada mobil, mesin bisa disebut sebagai terpenting. Tanpa mesin mumpuni, sebuah mobil praktis akan kehilangan kemampuan dan jiwanya. Apalagi ketika kita bicara sports car, yang memang mengedepankan unsur performa.

Di kalangan enthusiast, apalagi suka mengutak-atik mesin popularitas mesin-mesin asli Japan Domestic Market (JDM) sangat tinggi. Tidak hanya karena performanya tak kalah dengan mesin asal Eropa, namun juga karena masih menyimpan potensi untuk modifikasi guna menghasilkan tenaga yang lebih besar.

1. subaru EJ20 


Mesin EJ20 pertama kali disematkan pada Subaru Legacy dan dikenalkan pada tahun 1989

Untuk yang pertama dalam pembahasan mesin JDM adalah EJ20. Yang mana mesin ini pertama kali diperkenalkan pada tahun 1989 yang disematkan pada Mobil Subaru Legacy. Selain itu juga merupakan penerus dari mesin pendahulunya yakni EA. Mesin EJ20 mengandalkan 16 katup dengan flat four boxer. Namun penggunaan mesin ini paling populer pada saat berada pada Mobil Subaru Impreza.

2. Mitsubishi 4G63T


Mesin 4G63T sangat populer saat dipasangkan pada Mobil Mitsubishi Galan VR-4

Mesin ini mempunyai kapasitas 2.0 liter dan dilengkapi dengan turbocharger. Mesin ini populer untuk pertama kalinya pada Mitsubishi Galant VR-4, namun menjadi legenda saat menjadi nyawa dari Mitsubishi Lancer Evolution I – IX. Daya dihasilkan 280 dk. Legenda lain 4G63T adalah keberhasilannya membawa Mitsubishi meraih empat gelar juara dunia reli bersama Tommi Makinen antara 1996 – 1999.

3. Mazda 13B-REW

Mesin 13B-REW merupakan bersi Twin Turbo  dari 13B yang disematkan pada gen 3 Mazda RX-7

Pembahasan selanjutnya mengenai mesin JDM legendaris tentu 13B-REW. Merupakan versi twin turbo dari 13B yang dipasangkan pada Generasi ketiga dari Mobil Mazda RX-7 diluncurkan 1991. Setiap rotor memiliki volume 654 cc. Sedangkan pada dua rotor akan mendapatkan total kapasitas menjadi 1308 cc. Total daya dihasilkan sebesar 280 dk.

4. Toyota 4A-GE


Mesin 4A-GE mempunyai desain yang ringkas dan sangat fleksibel ketika dimodifikasi

Jangan mengaku penggemar Initial D jika tidak pernah mendengar mesin Toyota 4A-GE. Mesin ini diluncurkan pada bulan Mei 1983. Merupakan mesin sangat populer di kalangan tuner, disebabkan desainnya yang ringkas dan fleksibilitasnya dalam dimodifikasi.

Beberapa pengguna 4A-GE adalah Toyota Corolla Levin / Sprinter Trueno AE86, Toyota Sprinter AE82, Toyota Celica T160 dan Toyota MR-2 AW11.

5. Nissan SR20DET



SR20DET merupakan mesin yang handal dan  memiliki reputasi baik di kalangan para tuner

Perlu diketahui bahwa SR20DET merupakan salah satu mesin yang handal  dan telah mendapatkan reputasi yang cukup baik dikalangan para tuner. Pada tahun 1989 mesin ini diperkenalkan di Nissan Bluebird. Walaupun begitu, mesin SR20DET biasanya orang mengenalnya disematkan pada Mobil Nissan 180SX/200SXC  alias Nissan Silvia.Untuk kapasitas yang dimiliki mesin tersebut adalah 1998 cc DOHC dengan mengandalkan 16 katup. Yang lebih menarik lagi adalah, penggunaan mesin ini sangat populer dalam dunia drifting.

6. Honda B16B



Mesin B16B sagat legendaris yang dipasangkan pada Honda Civic type R EK9

Untuk mesin yang satu ini produksinya memang dilakukan secara khusus dan diperuntukkan untuk JDM Honda Civic Type R EK9. Kapasitas mesin yang dimiliki adalah 1.595cc dengan menggunakan teknologi VTEC yang legendaris dari Honda. Selain itu, mesin tersebut mampu untuk meraung hingga putaran 8900 rpm.

Mesin Honda B16B juga cukup bersahabat dengan Civic keluaran tahun 90-an. Untuk dudukannya terbilang sama, sehingga terdapat tuner yang kadang melakukan engine swap pada Mobil Civic Genio dan juga Civic Estilo untuk menggunakannya dalam ajang drag race.

7. Honda K20A


Mesin K20A merupakan nyawa dari Mobil Honda dengan Type R seperti Integra Type R

Untuk pembahasan mesin JDM terfavorit selanjutnya adalah The K20 yang menggunakan 4 silinder. Sama seperti B16B, K20A juga menjadi nyawa dari model-model Honda Type R. Mulai dari Honda Civic Type R dan Honda Integra Type R. Tenaga maksimalnya 225 dk.

8. Toyota 3S-GTE


Mesin 3S-GTE menggunakan sistem Turbocharger yang terdapat pada Toyota Celica GT-4 dan Toyota MR2

Selanjutnya adalah 3S-GTE yang merupakan mesin 2.0 liter dengan sistem turbocharger. Mesin ini menggunakan 4 silinder yang dipasangkan pada beberapa Mobil andalannya seperti misalnya Toyota Celica GT-4 dan juga Toyota MR2 Turbo. Mesin ini dipakai antara 1986 sampai 1999.

9. Nissan RB26DETT

Mesin RB26DETT banyak dicari untuk keperluan sirkuit, drift dan drag race

Sangat disegani di kalangan dunia otomotif dan begitu populer. Pertama kali dipasangkan pada reinkarnasi GT-R untuk model Nissan Skyline R32. Pada penyematannya menggunakan 6 inline ditambah penggunaan cast iron block yang berpadu sistem twin turbocharger. Selain itu, mesin ini juga telah menggunakan teknologi DOHC dengan 4 katup pada tiap silindernya. Mesin ini banyak dicari untuk melakukan swap engine dengan tujuan meningkatkan performa untuk keperluan sirkuit, drag race ataupun drift. Mesin terus digunakan pada generasi Nissan Skyline GT-R R33 dan R34 sampai dihentikan produksinya akibat tidak lolos regulasi emisi.

10. Toyota 2JZ-GTE


2JZ-GTE mesin yang cukup populer ketika berada pada firewall Toyota Supra generasi IV A80

Pembahasan mesin JDM paling populer yang terakhir adalah 2JZ-GTE. Mendapatkan popularitasnya saat menempati firewall Toyota Supra generasi IV A80. Sebelumnya, 2JZ-GTE digunakan oleh Toyota Aristo alias Lexus GS.Mesin memiliki kapasitas 3.000cc, dilengkapi turbo dan mampu menghasilkan daya maksimum 280 dk. 2JZ-GTE juga merupakan favorit tuner untuk bahan engine swap. Banyak dilakukan drifter profesional untuk menggantikan mesin standar Toyota 86.





Senin, 19 September 2022

mengenal 10 jenis lancer Evolution

 






MENGENAL SEPULUH MODEL MITSUBISHI LANCER EVOLUTION YANG MELEGENDA (PART 1)

Siapa yang tak kenal Mitsubishi Lancer? Mitsubishi Lancer adalah salah satu kendaraan unggulan Mitsubishi Motors sejak tahun 1970-an silam dan dikenal sebagai mobil sedan legendaris. Mobil ini telah terjual di seluruh penjuru dunia dalam jumlah lebih lebih dari 7 juta unit dan turut andil dalam membesarkan nama Mitsubishi di kancah industri otomotif dunia. 

Jika Anda mengenal Mitsubishi Lancer pasti juga kenal dengan Lancer Evolution. Ini adalah versi lebih sporty dari Mitsubishi yang turut membesarkan nama Lancer berkat kiprahnya di ajang reli dunia (WRC). 

Dari ajang WRC inilah lahir Mitsubishi Lancer Evolution pertama kalinya pada Oktober 1992 silam. Masuk ke dalam FIA Group A atau mobil reli yang berbasis dari mobil produksi massal. Saat itu untuk bisa ikut serta dalam WRC setiap pabrikan diharuskan memproduksi mobil balapnya untuk dijual kepada publik minimal 2.500 unit. 

Sejak saat itulah Mitsubishi Lancer Evolution memulai kiprahnya di dunia otomotif hingga melahirkan sepuluh model Lancer Evolution yang melegenda. Bahkan banyak masyarakat Indonesia yang mengenal Mitsubishi Lancer dengan sebutan Lancer Evo, kependekan dari Evolution. Ini kisah Mitsubishi Lancer Evolution selengkapnya.

Lancer Evolution I (1992)

Setelah target 2.500 unit Lancer Evolution produksi massal terpenuhi, maka kiprah Lancer Evolution ini pun dimulai. Saat itu banyak anggapan dari pabrikan mobil, di mana jika mobil produksi massal akan laris manis jika berhasil di ajang balap. Untuk membuat Lancer Evolution ini kompetitif, Mitsubishi Motors menggunakan bodi dari Lancer yang ringan dan kompak yang diracik dengan menggunakan mesin 4G63T dengan turbocharger yang berasal dari Galant VR-4. Dikombinasikan dengan penggerak 4WD fulltime yang sudah terbukti di generasi keenam Galant VR-4. 

Mesin ini tentunya dimodifikasi sehingga memiliki tenaga buas 250 PS, atau 10 PS lebih besar dari standar Galant VR-4. Kekuatan bodi ditingkatkan tapi juga mengurangi bobot dengan adanya kap mesin aluminium. Suspensi dioptimalkan sehingga lebih kaku. Sistem aerodinamika juga lebih baik dengan adanya lubang besar pada bumper depan dan spoiler belakang. Lancer Evolution versi produksi massal ini punya dua model, GSR dan RS. Sebanyak 2.500 unit Lancer Evolution I langsung ludes terjual hanya beberapa hari setelah peluncurannya. Total hanya 5.000 unit Lancer Evolution I yang diproduksi pada batch pertama di tahun 1992-1993 dan semuanya diracik dengan setir kanan karena hanya dijual untuk pasar Jepang saja.

Lancer Evolution II (1994)

Kesuksesan Lancer Evolution generasi pertama di kancah reli WRC tampaknya membuat Mitsubishi Motors menghadirkan suksesornya yaitu Lancer Evolution II pada Januari 1994. Tentunya Lancer Evolution II ini hadir dengan perbaikan dari generasi sebelumnya, terutama di area pengendalian dan stabilitas. Hilangnya Limited Slip Differential (LSD) di bagian belakang dan digantikan dengan pelat untuk membuatnya lincah di tikungan. Wheelbase yang lebih panjang dan track lebih lebar membuat mobil ini lebih stabil. 

Namun meski sama-sama memakai mesin Mitsubishi berkode 4G63, tenaga yang dihasilkan oleh Lancer Evolution II sedikit diatas generasi pertama. Sebab bila Lancer Evolution I hanya mampu memproduksi tenaga sebesar 250 PS hp, pada generasi kedua, Lancer Evo mampu memciptakan tenaga sebesar 260 PS dari mesin yang sama. Selain itu, platform yang digunakan pun berbeda. Bila di generasi pertama masih menggunakan platform dengan kode CD9A, di generasi kedua Mitsubishi mengggunakan kode platform CE9A. 

Lancer Evolution III (1995)

Diluncurkan pada Februari 1995, Lancer Evolution III hadir dengan aerodinamika dan pendinginan mesin yang lebih baik guna tetap kompetitif di WRC yang setiap tahun selalu bertambah cepat. Ubahan utama terlihat pada desain bumper depan, samping, dan airdam belakang serta spoiler belakang. Tujuannya adalah memaksimalkan pendinginan mesin, serta airdam untuk mendinginkan rem dan transfer case. 

Bagian mesin tak luput dari perbaikan di mana tenaganya ditingkatkan 10 PS lagi menjadi 270 PS, salah satunya berkat meningkatnya rasio kompresi menjadi 9.0. Ada warna baru yaitu Dandelion Yellow yang kemudian menjadi ciri khas Lancer Evolution. Mobil ini menjadi sangat terkenal karena berhasil membawa Tommi Makinen ke tangga juara rally dunia pada 1996.

Lancer Evolution IV (1996)

Pada Oktober 1995, mobil penumpang Lancer mendapat full model change, begitu pun pada Lancer Evolution yang masuk generasi keduanya atau dikenal juga dengan Evo IV. Mobil yang digunakan untuk reli berbasis pada Lancer Evolution RS dengan spesifikasi dan fungsi sesuai keinginan tim WRC. Sementara Evolution GSR dihadirkan untuk memuaskan dahaga para pencinta sports car. Lancer Evo IV ini sudah dibekali dengan teknologi Active Yaw Control (AYC) yang berfungsi mengontrol keseimbangan berkendara antara ban sisi kanan dan kiri. Peranti ini menggunakan active rear differential untuk mendukung kerjanya dalam menjaga kestabilan kendaraan saat bermanuver di kecepatan tinggi memanfaatkan sistem All Wheel Drive.

Seiring dengan penggunaan basis baru berkode CN9A, Lancer Evolution pun memiliki bodi yang lebih besar dan memungkinkan untuk menggunakan desain yang lebih ekstrem. Lihat saja foglamp yang digunakannya, teramat besar dan menimbulkan kesan bahwa ini adalah mobil reli sejati. Mesin hanya dituning ulang untuk menaikkan sedikit tenaga menjadi 280 PS. Menurut beberapa penggunanya, mesin ini memiliki kinerja turbo yang lebih optimal lantaran sistemnya yang sudah menganut twinscroll turbo.

Lancer Evolution V (1998)

Lacner Evolution V diluncurkan pada Januari 1998 dengan modifikasi yang cukup heboh guna mengikuti perkembangan di mobil reli Group A. Karena saat itu FIA baru saja memberikan kebebasan bagi pabrikan untuk memodifikasi mobilnya dengan cukup berat. Contoh saja pada mesin menggunakan piston yang lebih ringan, nozzle turbocharger lebih besar dan beberapa ubahan lain sehingga menghasilkan torsi maksimum hingga 373 Nm di 3.000 rpm. 

Sedangkan di sektor kaki-kaki, pelebaran wheel track juga dilakukan untuk mendapatkan handling yang lebih tajam. Untuk membuatnya lebih baik secara aerodinamika, rear spoiler besarnya bisa disetel. Fitur ini adalah salah satu fitur terkenal dari Evolution V. Mobil ini berhasil mengantarkan Mitsubishi Motors sebagai juara Manufaktur di ajang WRC untuk pertama kalinya.

Lancer Evolution VI - 1999

Evolution VI tak jauh berbeda dibanding pendahulunya. Dibanding generasi baru, ia lebih layak disebut anak emas. Pasalnya tanpa perubahan signifikan, penjualannya meningkat. Ini berkat makin terkenalnya Evo Series. Reputasinya mulai menuai panen di penjuru dunia. Bahkan di Jerman dan Inggris, ia dijual dengan nama khusus, Carisma GT.

Khusus di generasi ini, Evo ditawarkan dengan varian baru, yakni RS2 dan RS Sprint, serta Tommi Makinen edition. Varian yang paling diincar di seluruh dunia adalah RS, yang sudah menggunakan oelek titanium aluminide. Sedangkan varian RS2 menjadi varian pertama Lancer Evolution menggunakan teknologi rem ABS.

Lancer Evolution VII - 2001

Perubahan bentuk total

Dari generasi ini, terjadi perubahan desain yang signifikan pada Lancer Evolution, namun tak ke arah yang bagus bagi pamornya sebagai mobil yang sporti. Pasalnya basis yang digunakan untuk pengembangan pun adalah Lancer Cedia yang desain dasarnya tak terlalu sporti, bahkan lebih cocok dibilang mewah karena bodinya yang lebih besar.

Mesin yang digunakan tetap sama dengan Evolution generasi sebelumnya. Tak ada perubahan maupun sedikitpun peningkatan. Hanya saja karena ada perubahan struktur, maka sektor pengendalian pun diracik ulang. Active Yaw Control dioptimalkan, rem ABS yang lebih sigap dengan EBD juga disematkan. Oh ya, peranti dasar remnya adalah Brembo.

Lancer Evolution VIII  – 2003

EVO VIII penyempurnaan pada handling

Merasa handling generasi sebelumnya tak sempurna, kali ini pada Lancer Evolutin VIII, Super Active Yaw Control digunakan. Pasar Amerika Utara juga sudah mulai disentuh secara resmi pada generasi ini, sayangnya fitur canggih di atas tak disematkan. Perkenalan Evo VIII dilakukan pada ajang Los Angeles Auto Show, Januari 2003.

Transmisi baru dengan rasio yang lebih rapat dan percepatan yang mencapai 6-speed juga digunakan. Namun lagi-lagi, untuk pasar amerika, girboks baru ini tak diberikan demi menyesuaikan harga. Namun, ada satu peranti penting yang juga membuat komponen mobil ini diburu, yakni jok Recaro di kabinnya. Pasalnya jok ini dinilai banyak kalangan berhasil memberikan driving position yang sempurna saat berada di balik kemudi Evo VIII.

Lancer Evolution IX – 2005

EVO IX tidak hanya berbentuk sedan

Ada satu fakta unik dari Evolution generasi ini. Lancer Evolution IX merupakan kali pertama sedan sport ini dilansir dalam format bodi estate atau wagon. Tak banyak model jenis ini yang dijual saat itu. Hanya 2.500 unit yang diproduksi dan semuanya hanya untuk pasar domestik jepang.

varian lain EVO IX

Bobotnya jauh lebih besar dari Evo IX sedan, bahkan fitur pengatur kestabilan, Active Yaw Control pun tak disematkan pada versi Estate Lancer Evolution. Saat itu pun model ini tak begitu laku seperti model sedannya, namun belakangan justru diburu pada fanatik.

Pada sektor mesin, baru pada generasi ini teknologi katup variabel MIVEC khas Mitsubishi, diterapkan. Itupun baru digunakan belakangan setelah Evo IX beredar setahun yakni pada 2006.

Lancer Evolution X - 2007

EVO X mengutamakan efisiensi

Mitsubishi tak merencanakan dari awal untuk mengakhiri model Lancer Evolution pada generasi ini di tahun 2007. Namun, seiring tuntutan jaman, di mana mobil yang lebih irit dan muat banyak penumpang, serta berdaya jelajah tinggi kian tinggi, maka sedan sport pun kian ditinggalkan.

Evo X pun dirancang seolah hanya untuk melengkapi portofolio sedan Mitsubishi. Orientasinya pun sudah sangat populer, alih-alih meneruskan trah rally seperti pendahulu Lancer Evolution. Misalnya saja mesin 4G63T yang sudah digunakan sejak 1991, akhirnya dilepas berganti dengan mesin GEMA 4B11T.

Bobotnya pun sudah tak berorientasi pada sisi sport. Alhasil tanpa diet, ia memiliki berat kosong hingga 1.600 kg. pun dengan mesinnya, meski berganti total, kenaikkan tenaganya tak signifikan. Tak seimbang dengan kenaikkan bobotnya. Tenaganya hanya naik menjadi 303 dk, dari sebelumnya 291. Namun kekecewaan para fanatik Lancer Evolution terbayar dengan diluncurkannya Lancer Evolution X Final Edition pada 2015 yang lebih keren, dan sekaligus menutup lembaran sejarah Lancer Evolution.


pop up head lamp terbaik

 Lampu depan retractable atau pop up headlamp mengalami ledakan popularitas pada 1980-an dan 1990-an sebagai cara untuk memberikan estetika aerodinamis nan sporty di bagian depan. Sayangnya, mereka menghilang di pameran-pameran otomotif saat ini. Untuk mengenang desain ‘kekinian’ anak 80an,


1. Alfa Romeo Montreal


Meskipun bukan lampu pop up, desain yang keren menjadi salah satu alasan Montreal masuk daftar ini. Selama pengemudian normal, Montreal memiliki panel louvered yang menutupi bagian atas lampu depan dan membuat coupe ini seperti memiliki bulu mata. Namun ketika menyalakan lampu, potongan-potongan ini mengarah ke bawah lampu sehingga menghasilkan mesin yang tampak berkedip ketika lampu menyala.


2. BMW M1


BMW M1 yang didesain oleh si 'Bapak pop up headlamp ' Giorgetto Giurgiaro

Perancang otomotif terkenal Giorgetto Giugiaro sering terlibat proyek mobil sport rendah yang melengkung dan terkadang menggunakan pop up headlamp untuk menghadirkan hidung runcing yang terlihat sangat aerodinamis. Seperti pada lampu pop up BMW M1 yang memberikan desain hidung rendah yang siap mengiris udara.


3. Ferrari Testarossa


Ferrari Testarossa yang dikenal sebagai tunggangan Sonny Crockett di Miami Vice

Ferrari menghabiskan puluhan tahun menggunakan lampu pop up sebagai fitur yang menandai bagian depan kendaraan dari tahun 70an dengan Ferrari 365 GTB/ 4 Daytona hingga akhir 90an dengan 456M. Bagi anak-anak gaul Amerika pada akhir 80an, tidak ada yang lebih keren daripada Ferrari Testarossa yang dikendarai oleh Sonny Crockett pada Miami Vice.

4. Ford Probe


Kendaraan dengan lampu pop up terjangkau, Ford Probe

Tidak harus membeli mobil sport mahal (saat itu) untuk mendapatkan lampu pop up, contohnya pada Ford Probe. Produk bahu membahu Ford dan Mazda merupakan model generasi pertama yang hampir saja menggantikan Mustang. Probe merupakan senjata Ford menghadapi coupe sport drive saat itu, seperti Honda Prelude, Mitsubishi Eclipse, dan Toyota Celica.


5. Lamborghini Countach


Lampu pop up sudah menjadi ikon Lamborghini Countach

Sulit untuk membayangkan Lamborghini Countach terlihat tanpa adanya lampu pop up yang menjadi ikon tampilan supercar ini. Dari mobil konsep pada 1971, versi produksi yang dimodifikasi pada tahun 1974, hingga produksi sampai 1990, lampu pop up selalu menjadi pendamping yang setia dalam setiap perubahan Countach.

6. Lotus Esprit


ampilan tajam nan sporty Lotus Esprit

Awalnya (kembali) dirancang oleh Giugiario dengan kombinasi wedge dan lampu pop up, Lotus Esprit mendapatkan perubahan style dari Peter Stevens pada tahun 1987. Hasilnya seperti pada gambar


7. Mazda MX-5 Miata



Desain pop up headlamp dari MX-5 Miata

Dari semua kendaraan yang ada di daftar ini, Miata generasi pertama yang dikenal sebagai NA merupakan model dengan lampu pop up pertama yang Anda lihat di jalanan hari ini. mereka cukup terjangkau dan terbukti cukup diandalkan. Ditambah, ada dukungan aftermarket besar yang memungkinkan roadster kecil ini berada di jalan selama bertahun-tahun ke depan.

8. Porsche 944


Porsche tak ketinggalan menampilkan versi pop up dalam Porsche 944

Pabrikan asal Jerman ini turut serta dalam mode lampu depan pop up juga. Dari model 924 yang rendah hingga produksi terbatas 930 dengan opsi slantnose, 944 merupakan model tahun 1982 dan diproduksi hingga 1991. Perusahaan selalu menjaga penyegaran melalui beberapa upgrade, termasuk memasang perpindahan mesin yang lebih besar dan meluncurkan versi turbocharged.


9. Toyota Celica


Desain pop up pada generasi kelima Toyota Celica

Generasi pertama Toyota Celica yang mengudara pada 1970 sebagai coupe sport kecil memiliki garis mirip Mustang. Para desainer Toyota lalu mengikuti tren kontemporer dan memberikan bentuk lampu pop up pada 1980-an. Tapi semua itu berbuah untuk model tahun 1994 ketika generasi keenam Celica berubah menjadi empat lampu melingkar untuk bagian depan.


10. Volvo 480


Termasuk desain pop up aneh, Volvo 480 adalah merek Swedia yang masuk ke segmen kompak Eropa pada 1986 dan bertahan hingga 1995. Meskipun ada banyak ruang untuk lampu utama, desainer Volvo memutuskan untuk menambahkan lampu pop up yang menampilkan desain hidung yang terlihat membingungkan.

Senin, 05 September 2022

SMPK santa maria II malang

Smpk Santa Maria II adalah sekolah yang kami rekomendasikan bagi para calon calon murid SMP .

mengapa hal itu harus?  karena sekolah kami berisikan banyak hal yang seru seperti :

1.  esktrakulikuler yang bnyak pilihan nya 

2. kegiatan sekolah yang banyak 

3. ruang kelas yang banyak

4. guru guru yang baik 

5. toilet yang bersih

6. makanan kantin  yang sehat  dan bergizi 



di sekolah ini itu sangat menyenangkan banyak pengalaman baru yang bisa di coba. 

di sekolah ini juga lah banyak hal hal menarik di pelajaranya dan di kegiata ektrakulikulernya.

pada intinya sekolah ini sangat lah menyenangkan dan menarik untuk bersekolah di sini .








rekomendasi mobil part 1

 

10 Mobil Crossover Pilihan Tahun 2021

ekomendasi dibawah ini adalah pilihan terbaik mobil Crossover yang bisa Anda gunakan di daerah perkotaan. Jadi tren dalam dunia otomotif, dimensi yang dimiliki mobil Crossover biasanya lebih compact dibandingkan dengan mobil SUV pada umumnya. Dikenal menjadi mobil yang cocok untuk keluarga dan irit bahan bakar. Yuk, simak ini dia mobil crossover rekomendasi terbaik dari Carsome untuk Anda sehati-hari!

1. KIA Sportage 

KIA Sportage ini menjadi mobil SUV Crossover yang diminati banyak kalangan dikarenakan fitur canggih yang dibekali di dalamnya. Memiliki dimensi 4.660mm x 1800mm x 1660mm, mobil in diperlengkapi dengan mesin bertipe Dual CCTV, 2.0 DOHC yang memiliki kapasitas mesin 1.998 cc. 

Desain eksterior yang terbilang sporty dan elegan tentu cukup menarik perhatian khalayak. Ditambah fitur interior hingga entertainment dalamnya yang elegan dengan paduan soft touch material yang terbuat dari kain dan kulit.  Ditambah dengan teknologi penggerak efisien dan responsif hingga sistem keselamatan level tertinggi dan fitur parkir hingga berkendara yang lebih nyaman.

2. Honda BRV

Honda BRV menjadi salah satu mobil crossover pilihan dalam kalangan anak muda. Mobil ini diproduksi oleh perusahaan Honda. Sisi eksterior Honda BRV memiliki tampilan yang gagah dan elegan. Minat dan kecintaan pada Honda BRV terbukti saat Honda meluncurkan varian baru BRV September 2021.

Dipasarkan dengan nama Honda All New BR-V mengalami banyak perubahan, dengan harga jual mulai dari Rp 260 jutaan. Honda All New BRV memiliki body semakin keren dan gagah, dengan mesin baru lebih bertenaga pula. Serta sudah kaya fitur keamanan berkendara. 

3. Toyota Rush

Mobil crossover pilihan selanjutnya datang dari perusahaan besutan Toyota. Ditujukan untuk kalangan menengah ke atas, Toyota Rush hadir dengan desainnya yang terlihat gagah dan elegan. Berbagai fitur modern pun dapat Anda temukan dalam sisi interiornya.

Toyota Rush sendiri memang dilengkapi dengan kapasitas kabin yang cenderung luas jika dibandingkan dengan merek mobil crossover lainnya. Untuk urusan mesin, Toyota Rush telah dilengkapi dengan mesin bertipe 3SZ-VE, 4 silinder, dan 16 katup DOHC VVT-i berkapasitas 1.495 cc.

3. Toyota Rush

Mobil crossover pilihan selanjutnya datang dari perusahaan besutan Toyota. Ditujukan untuk kalangan menengah ke atas, Toyota Rush hadir dengan desainnya yang terlihat gagah dan elegan. Berbagai fitur modern pun dapat Anda temukan dalam sisi interiornya.

Toyota Rush sendiri memang dilengkapi dengan kapasitas kabin yang cenderung luas jika dibandingkan dengan merek mobil crossover lainnya. Untuk urusan mesin, Toyota Rush telah dilengkapi dengan mesin bertipe 3SZ-VE, 4 silinder, dan 16 katup DOHC VVT-i berkapasitas 1.495 cc.

4. Suzuki XL7

Menjadi kompetitor di segmen mobil SUV crossover,  Suzuki  hadir dengan tampilan desain mobil maskulin, tangguh serta berkarakter. Termasuk memiliki kapasitas interior kabin luas dengan 7-seater menjadi Suzuki XL7 diminati pasaran. Mengadopsi mesin K15B, 4 Silinder berkapasitas 1.5L dengan tenaga 103 hp.

Suzuki XL7 disebut juga sebagai Suzuki Ertiga Crossover. Dikarenakan menggunakan mesin serupa namun dari soal desain mobil. XL7 jelas berbeda. Desain mobil Suzuki XL7 bergaya lebih sporty yang ditujukan untuk pengendara berjiwa muda maupun milenial. Sehingga bagi sobat Carsome, sangat worth it, untuk melihat pasaran mobil bekas Suzuki XL7. Apalagi perilisan Suzuki XL7 ini masih terbilang baru di 2020, namun harga pasaran bekasnya bisa menghemat beberapa puluh juta Anda dan mendapat kondisi seperti baru

5. Mitsubishi Xpander Cross

Merupakan varian tertinggi Mitsubishi Xpander yang memiliki desain mobil lebih tegas dibanding versi MPV. Mesin Mitsubishi Xpander Cross diberikan mesin kapasitas 1.5L dengan kemampuan tenaga maksimal di angka 105 PS. Ditambah pada angka torsi 141 Nm.

Xpander Cross sukses memadukan kenyamanan sebuah MPV dengan kemampuan SUV yang tangguh dalam berbagai medan. Selain itu desain Xpander Cross yang sporty serta tangguh menjadikan Xpander layak dijadikan salah satu mobil impian.

Dengan keluaran terakhir pada November 2019 lalu, tentu secara pasaran mobil bekas Mitsubishi Xpander Cross sangat menarik dikoleksi. Apalagi mobil Mistubishi Xpander Cross harus inden terlebih dulu. 

Xpander Cross 2019 yang belum menyentuh dua tahun, mudah saja untuk konsumen mendapatkan unit dengan kondisi yang masih prima selayaknya mobil baru. Di Carsome, Anda dapat mendapatkan mobil bekas seperti mobil baru. Dikarenakan proses pengecekan yang lebih dari 100 titik inspeksi, sehingga performa mobil bekas bagaikan. Berikut tabel harga Mitsubishi Xpander Cross.

6. Nissan X-Trail

Nissan X-Trail merupakan salah satu jenis mobil crossover pilihan yang diproduksi oleh perusahaan mobil Nissan. Nissan sendiri memang terkenal akan desainnya yang mewah. Hal ini terlihat dari bagian interior mobil Nissan X-Trail yang tampil elegan dan klasik seperti pada umumnya mobil Nissan.

Pada bagian eksteriornya, Anda dapat menemukan kesan yang mewah dan gagah. Ditambah dengan ukuran kabin yang lumayan luas membuat Nissan X-Trail sangat cocok digunakan sebagai mobil keluarga. Untuk tipe mesin, Nissan X-Trail menggunakan mesin bertipe QR25DE dengan kapasitas mesin 2000 cc dan 2500 cc.

7. Chevrolet Trax

Mobil SUV Chevrolet pun saat ini tak mau kalah dalam persaingan mobil berjenis crossover. Chevrolet hadir dengan merek Chevrolet Trax dengan tampilan yang cenderung minimalis namun tetap terlihat gagah. Tak lupa, seperti halnya desain Chevrolet yang lain, Chevrolet Trax juga menyelipkan beberapa unsur mewah dalam desain mobilnya.

Interiornya pun telah dilengkapi dengan berbagai fitur yang berteknologi modern. Fitur keselamatan yang ada pada mobil ini pun tak main-main karena sudah memenuhi standar global. Mulai dari 6 airbagsseatbelt yang dilengkapi dengan pretensioner, hingga teknologi rear vision camera dan hill start assist.

Chevrolet Trax sendiri sudah dilengkapi dengan mesin bertipe ECOTEC 1.4 L Turbocharger dengan kapasitas mesin hingga 1.364 cc. Dengan tenaga mesin yang sangat besar, Chevrolet Trax juga sudah didukung penuh dengan teknologi Multi Point Fuel Injection yang akan mengatur efisiensi bahan bakar mobil selama perjalanan.

8. Honda HRV

Mobil crossover lainnya yang juga diproduksi oleh perusahaan Honda adalah Honda HRV. Honda HRV sendiri memang ditujukan untuk pasar menengah ke atas dan dianggap sebagai kayak dari Honda BRV yang juga keluaran Honda.

Mengusung gaya yang lebih sporty, Honda HRV tetap tak kalah gagah jika dibandingkan dengan adiknya Honda BRV. Honda HRV dilengkapi dengan kapasitas kabin serta material interior yang dinilai cukup mumpuni untuk kelasnya. Dari sisi mesin pun sudah dilengkapi dengan SOHC 16 Valve i-Vtec dengan kapasitas mesin 1.497 cc serta 1.799 cc.

9. Honda CRV

Pilihan mobil crossover selanjutnya kembali jatuh pada mobil besutan Honda. Dikenal sebagai kakak dari Honda BRV dan Honda HRV, Honda CRV juga menargetkan pasar menengah ke atas. Dengan tampilan yang juga mewah serta gagah, Honda CRV juga memiliki desain interior yang mewah serta serba modern.

Kesan sporty pun juga terlihat dari sisi tampilan bumper pada sudut-sudut fog lamp. Begitu pula dengan tampilan dari velg 18 inch Alloy Wheels yang digunakan turut menambah kesan stylish pada mobil yang satu ini.

Dilengkapi dengan mesin inovasi terbaru 4 silinder dan didukung dengan teknologi i-VTEC 2.4 Liter, Honda CRV mampu menghasilkan tenaga hingga mencapai 185 tenaga kuda dengan torsi senilai 245 Nm. Oleh karena itu, Honda CRV dinilai tangguh dan nyaman untuk dikendarai dalam segala medan jalan sama seperti mobil Honda lainnya. 

10. Daihatsu Terios

Rekomendasi mobil crossover yang terakhir berasal dari mobil produksi Daihatsu. Memiliki tampilan yang sekilas mirip, membuat Daihatsu Terios disebut-sebut sebagai kembaran dari Toyota Rush. Seperti halnya desain mobil Daihatsu yang lain, Terios pun menampilkan desain yang kokoh dan gagah.

Tampilan eksteriornya pun sangat menonjolkan kesan adventure, terlihat dari tampilan bumper yang kokoh dan tinggi. Sehingga sangat cocok digunakan pada medan yang terjal. Pada bagian belakang dari Daihatsu Terios Anda juga dapat menemukan tempat meletakkan ban cadangan yang terlihat gagah.

Tak hanya eksterior, bagian interior dari Daihatsu Terios pun tak dapat diremehkan. Didominasi dengan warna serta aksen hitam dan chrome membuat kesan elegan sangat kental melekat pada mobil ini. Salah satu fitur yang dapat Anda nikmati adalah Double Din yang berfungsi untuk memutar musik ataupun video melalui konektor AUX & USB.

Untuk urusan mesin, Daihatsu Terios telah didukung dengan mesin bertipe 3SZ-VE DOHC dengan kapasitas mesin 1.495 cc. Terios pun telah dilengkapi dengan teknologi VVT-I, dimana teknologi tersebut dapat membuat performa mesin mobil menjadi lebih maksimal dan responsif namun tetap irit dalam penggunaan bahan bakar.